KlikJurnal.Com. Konawe Utara– Kondisi kemacetan parah yang terjadi di wilayah Sabandete, Kecamatan Oheo, Kabupaten Konawe Utara (Konut), menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah (Pemda) Konut.
Bupati Konut, Ikbar, SH., MH, yang merasakan langsung kesulitan masyarakat yang harus mengantri berhari-hari untuk menyeberangi banjir di jalan trans Sulawesi Sabandete, langsung menginstruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konut untuk membuat rakit pincara berukuran besar.
Inisiatif Bupati Konut ini diambil selain untuk mempermudah akses masyarakat, juga karena tingginya tarif pincara yang dipungut oleh warga pemilik pincara kepada masyarakat pengendara yang melintas. Tarif yang dikenakan untuk mobil mencapai Rp600 ribu hingga Rp800 ribu, sementara untuk motor Rp150 ribu.
Instruksi bupati tersebut langsung ditindaklanjuti oleh tim BPBD Konut bersama relawan dari F-PRB Pramuka dan ORARI dengan melakukan pengadaan fasilitas pembuatan rakit berukuran besar.
Selanjutnya, rakit tersebut dibuat dan langsung dibawa ke Sabandete untuk digunakan oleh tim di lapangan. Lap. Manto