Samziaty: Honorer Konawe Tuntut Keadilan, Sampai Pingsan

filter: 0; fileterIntensity: 0.0; filterMask: 0; captureOrientation: 90; brp_mask:0; brp_del_th:null; brp_del_sen:null; delta:null; module: photo;hw-remosaic: false;touch: (-1.0, -1.0);sceneMode: 128;cct_value: 0;AI_Scene: (-1, -1);aec_lux: 0.0;aec_lux_index: 0;albedo: ;confidence: ;motionLevel: -1;weatherinfo: null;temperature: 45;

KLIKJURNAL.COM. Konawe, 30 Desember 2024 – Samziaty, seorang tenaga honorer di lingkungan Sekretariat Daerah (Sekda) Konawe yang telah mengabdi sejak tahun 2015, mengalami pingsan saat mengikuti aksi unjuk rasa DiKantor Bupati Konawe. menuntut keadilan terkait kelulusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) khusus tenaga teknis. Aksi yang dilakukan pada Senin, 30 Desember 2024 ini dilakukan bersama sejumlah honorer lainnya yang merasa dirugikan atas hasil seleksi PPPK.

Samziaty merupakan salah satu dari banyak tenaga honorer yang telah bertahun-tahun mengabdi di lingkungan pemerintah. Kehadirannya sebagai tenaga honorer sangat dibutuhkan dalam menunjang kelancaran tugas-tugas pemerintahan. Namun,

nasib sial menimpanya saat ia tidak lolos dalam seleksi PPPK. Kekecewaan yang mendalam atas hasil seleksi tersebut diduga menjadi penyebab Samziaty jatuh pingsan saat berunjuk rasa.

Peristiwa ini menjadi sorotan publik dan mengundang keprihatinan. Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh para tenaga honorer ini merupakan bentuk perjuangan mereka untuk mendapatkan keadilan dan pengakuan Dari Pemerintah.

atas jasa-jasa mereka. Pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan perhatian serius terhadap tuntutan para tenaga honorer ini dan mencari solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan yang mereka hadapi. (Redaksi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *