KlikJurnal.Com Unaaha– Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Konawe menggelar rapat pemaparan perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Februari 2025. Acara ini dihadiri oleh Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Konawe, Muh. Akbar SP., M.Si, beserta sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat.
Berdasarkan data yang dipaparkan oleh Kepala BPS Konawe, Siti Maswiah, SE., MS., pada Februari 2025, Kabupaten Konawe mengalami deflasi year-on-year (y-on-y) sebesar 1,54 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,10. Deflasi ini terjadi akibat penurunan harga pada beberapa kelompok pengeluaran, seperti:
Kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga turun 19,36 persen.
Kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan turun 0,97 persen.
Kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya turun 0,74 persen.
Sementara itu, beberapa kelompok pengeluaran lainnya justru mengalami kenaikan indeks, di antaranya:
Kelompok makanan, minuman, dan tembakau naik 0,74 persen.
Kelompok pakaian dan alas kaki naik 0,31 persen.
Kelompok transportasi naik 1,11 persen.
Kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran naik 1,37 persen.
Kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya naik 1,75 persen.
Adapun kelompok kesehatan tidak mengalami perubahan indeks. Selain itu, tingkat inflasi month-to-month (m-to-m) Kabupaten Konawe pada Februari 2025 tercatat sebesar 0,49 persen, sedangkan tingkat deflasi year-to-date (y-to-d) mencapai 0,66 persen.
Dalam kesempatan tersebut, Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Konawe, Muh. Akbar SP., M.Si, menyampaikan apresiasi kepada BPS atas kerja sama dan analisis data yang mendukung pengambilan kebijakan daerah. “Stabilitas harga pangan merupakan faktor penting dalam menjaga kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya data ini, diharapkan pemerintah daerah dapat mengambil langkah-langkah strategis untuk menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Konawe.(***)
