KlikJurnal.Com- Unaaha Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di SPBU Pertamina Unaaha, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada Selasa (04/03/2025). Seorang konsumen bernama Suyitno melaporkan dugaan penjualan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite yang diduga telah dicampur atau dioplos.
Suyitno mengaku mengisi BBM di SPBU Pertamina Unaaha pada pukul 09.00 WITA di bagian pengisian khusus motor sebelah kanan. Ia membeli BBM Pertalite senilai Rp27.000 untuk motor matik miliknya. Namun, setelah pengisian, motor tersebut mengalami masalah.
“Pertamina Unaaha baru saya isi kemarin dulu, masih banyak bensinnya. Tapi, motor saya tiba-tiba tidak mau hidup, bunyi buntuh-buntuh. Akhirnya, saya terpaksa menyedot BBM dari tangki motor ke ember,” ujar Suyitno sembari menunjukkan BBM yang dikeluarkan dari tangki motornya.
Kejadian ini menimbulkan kecurigaan bahwa BBM yang dijual di SPBU tersebut telah dicampur dengan bahan lain, sehingga kualitasnya tidak sesuai dengan standar. Suyitno pun mempertanyakan kejelasan dan keamanan BBM yang dijual di SPBU tersebut.
Media klikjurnal.com mencoba mengonfirmasi kejadian ini kepada pihak penanggung jawab SPBU Pertamina Unaaha. Namun, hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak SPBU terkait laporan tersebut.
Kasus ini memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat, terutama pengguna kendaraan bermotor yang kerap mengisi BBM di SPBU tersebut. Masyarakat mengharapkan adanya investigasi lebih lanjut dari pihak Pertamina untuk memastikan kualitas BBM yang dijual kepada konsumen.
Kami akan terus memantau perkembangan kasus ini dan memberikan informasi terbaru kepada pembaca(***)